Konten evergreen, atau timeless, adalah jenis konten yang bisa bertahan cukup lama, bisa aktual atau relevan dalam hitungan bulan dan tahun. Konten tersebut juga bisa meningkatkan lalu lintas atau traffic pembaca ke website.
Nah, Backlinko dan dengan bantuan mitra data BuzzSumo, mengulik soal evergreen content ini.
Berikut adalah Ringkasan Singkat dari Temuan Utamanya
1. Konten berupa daftar dan publikasi soal cara (how to) adalah dua format paling evergreen. Sedangkan bentuk presentasi dan siaran pers cenderung jadi yang paling cepat basi.
2. Episode podcast sangat jarang dibagikan dari waktu ke waktu. Faktanya, podcast 4,28x lebih kecil kemungkinannya untuk selalu tak lekang dibandingkan dengan posting daftar.
3. Konten yang banyak dibagikan di Reddit memiliki kemungkinan besar untuk menjadi evergreen.
4. Artikel dengan banyak keterlibatan di Twitter sangat jarang dibagikan dan ditautankan dalam jangka panjang.
5. Postingan yang menyertakan “2020” atau “2021” dalam judulnya cenderung evergreen. Ini menunjukkan bahwa konten dengan informasi terkini lebih mungkin untuk banyak dibagikan.
6. Jenis konten dengan proporsi konten evergreen tertinggi termasuk daftar "terbaik", panduan, penelitian berbasis data, dan laporan industri.
7. Di antara penerbit yang Backlinko analisis, Social Media Examiner, HBR dan Mindful cenderung menerbitkan konten evergreen dalam jumlah tertinggi.
8. Sektor khusus yang cenderung mempublikasikan konten evergreen paling sering mencakup pemasaran digital, kesehatan, dan teknologi.
9. Industri dengan jumlah artikel evergreen yang relatif rendah termasuk SEO, bisnis, dan fashion.
Secara umum, evergreen content adalah informasi di media yang tidak akan ketinggalan zaman.
Kebalikannya, ada konten yang mudah dilupakan, atau peristiwa dengan aktualitas terbatas, yang mudah dilupakan orang.
Berita artis, misalnya, memang memberikan banyak pembaca, tetapi hanya bertahan dalam tempo yang singkat, bisa satu atau dua hari saja.
Konten evergreen selalu relevan dan dicari oleh pembaca dalam jangka waktu yang lama.
Nah, dalam riset Backlinko ditemukan bahwa tulisan berisi daftar sejauh ini adalah format konten yang cenderung paling sering hijau (evergreen). Diikuti oleh publikasi soal cara, unggahan 'apa' dan posting 'mengapa'.
Menurut mereka, ini sejalan dengan penelitian Backlinko sebelumnya, yang menemukan bahwa posting daftar cenderung mendapatkan jumlah share yang tinggi secara keseluruhan.
Untuk menghitung seberapa evergreen suatu konten, mereka menggunakan metrik “Evergreen” dari BuzzSumo. Metrik ini melihat pembagian dan tautan yang terjadi 30 hari setelah artikel pertama kali diterbitkan.
Tertarik mencoba?
.png)
0 Komentar