Ticker

4/recent/ticker-posts

Laporan Keuangan BBNI Kuartal II-2023, Laba Bersih Rp10,3 Triliun

Daftar Isi [Tampilkan]


Receh.in
- PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI (BBNI) telah mencatatkan kinerja cemerlang sepanjang semester I 2023. Berdasarkan laporan keuangan yang dirilis, BNI berhasil membukukan laba bersih sebesar Rp 10,3 triliun, mengalami pertumbuhan sebesar 17% dibandingkan periode yang sama tahun lalu.

Kinerja positif ini disampaikan oleh Direktur Utama BNI, Royke Tumilaar, dalam sebuah konferensi pers virtual pada hari Selasa, 25 Juli 2023. Royke mengungkapkan bahwa prestasi gemilang ini berhasil dicapai berkat strategi pertumbuhan bisnis yang selektif dan prudent, yang menghasilkan pendapatan jangka panjang yang optimal bagi bank.


Pertumbuhan Pendapatan dan Pengendalian Biaya

Selama semester I 2023, BNI berhasil meningkatkan pendapatan bunga bersih atau Net Interest Income (NII) sebesar 5,1% menjadi Rp 20,5 triliun. Keberhasilan ini turut didukung oleh upaya bank dalam menekan biaya pencadangan atau provisi sebesar 29,5% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya, yang berhasil mencapai Rp 4,51 triliun.

Portofolio kredit BNI juga mengalami pertumbuhan yang signifikan, yakni sebesar 4,9% dari Rp 620,42 triliun di semester pertama tahun 2022 menjadi Rp 650,8 triliun di akhir Juni 2023. Pertumbuhan ini didorong oleh sektor korporasi swasta yang tumbuh 17% serta sektor korporasi yang tumbuh 12% dibandingkan periode yang sama tahun lalu.


Strategi Fokus ke Depan

Menurut Royke Tumilaar, strategi fokus BNI ke depan adalah penguatan likuiditas untuk mendukung akselerasi kredit pada semester II 2023. Bank ini akan mengoptimalkan pipeline penyaluran kredit serta melakukan akuisisi terhadap debitur-debitur yang memiliki kualitas kesehatan keuangan yang baik.

"Kami yakin bahwa akselerasi di semester kedua akan berjalan lebih baik," ujar Royke, mengekspresikan optimisme atas prospek bisnis BNI untuk sisa tahun ini.


Pertumbuhan Dana Pihak Ketiga dan Rekening Tabungan

Dari sisi pendanaan, BNI berhasil membukukan dana pihak ketiga (DPK) sebesar Rp 765 triliun di semester I 2023, mengalami pertumbuhan sebesar 10,6% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya. Selain itu, dana dalam bentuk rekening giro dan tabungan (current accounts savings accounts/CASA) juga mencatat pertumbuhan sebesar 11,1% menjadi Rp 532,34 triliun.


Misi untuk Kesejahteraan Ekonomi

Sebagai salah satu bank terbesar di Indonesia, BNI telah menegaskan komitmennya untuk terus berkontribusi dalam mendorong kesejahteraan ekonomi masyarakat. Dengan mencatatkan kinerja cemerlang di semester I 2023, bank ini berharap dapat memberikan dukungan lebih besar lagi bagi perekonomian nasional serta berperan aktif dalam mendukung kegiatan usaha para nasabah dan pelaku ekonomi lainnya.

Kinerja gemilang BNI yang tumbuh 17% pada semester I 2023 menunjukkan kompetensi dan ketangguhan perusahaan dalam menghadapi dinamika ekonomi. Dengan strategi pertumbuhan yang terencana, penguatan likuiditas, dan dukungan dari para nasabahnya, BNI siap menjalani tantangan di masa depan dan berkontribusi positif bagi perekonomian Indonesia.

Laporan Keuangan BBNI Kuartal II-2023

Posting Komentar

0 Komentar