Ticker

4/recent/ticker-posts

Profil dan Sejarah Emiten: Ace Hardware Indonesia (ACES)

Daftar Isi [Tampilkan]

 

Receh.in - Profil emiten adalah ulasan singkat mengenai sejarah dan kinerja perusahaan publik, dilengkapi dengan data-fakta dan ulasan kinerja saham.


Profil ACES

Ace Hardware didirikan pada 1995 dan bergerak di bidang usaha perlengkapan rumah tangga dan gaya hidup. Produk-produk Ace Hardware dipasarkan di bawah berbagai merk dagang, termasuk “Ace”, “Krisbow” dan “Kris.”

PT Ace Hardware Indonesia Tbk (ACES) awalnya bernama PT Kawan Lama Home Center yang didirikan pada 3 Pebruari 1995 dan mulai beroperasi secara komersial sejak 22 Desember 1995.

Pada 28 Oktober 1997, nama Perusahaan diubah menjadi PT Ace Indoritel Perkakas, dan kemudian pada 28 Agustus 2001 nama Perusahaan selanjutnya diubah menjadi PT Ace Hardware Indonesia.

Kantor Ace Hardware terletak di Gedung Kawan Lama, Lt.5, Jl. Puri Kencana No.1, Meruya-Kembangan, Jakarta 11610 – Indonesia. 

Telp: (62-21) 582-2222 (Hunting), Fax: (62-21) 582-4022, 582-1520, Toll Free: 0-800-1-ASK ACE.

Ace Hardware membuka gerai pertamanya di Karawaci, Tangerang. Sejak saat itu, Perseroan terus berkembang sebagai perusahaan ritel dan kini telah menjadi salah satu perusahaan ritel terkemuka yang menyediakan beragam perlengkapan rumah tangga dan gaya hidup di Indonesia. 

Per Februari 2022 Ace Hardware telah memiliki 219 gerai. Gerai terbaru yang dibuka berada di Cileungsi, Bogor, Jawa Barat. Gerai ini merupakan gerai keempat yang dibuka pada 2022, dan memiliki luasan sekitar 800 meter persegi.

Gerai ritel ACES tersebar di area Jakarta, Tangerang, Cilegon, Bekasi, Karawang, Bogor, Depok, Cirebon, Bandung, Sumedang, Tasikmalaya, Gresik, Yogyakarta, Semarang, Solo, Purwokerto, Tegal, Surabaya, Malang, Jember, Kediri, Madiun, Aceh, Bali, Medan, Batam, Padang, Pekan Baru, Palembang, Jambi, Bengkulu, Lampung, Balikpapan, Makassar, Banjarmasin, Pontianak, Manado, Maluku, Samarinda, Kupang, Lombok, Kendari, Pangkal Pinang, Mojokerto, Gorontalo dan Riau. Ada Ace Hardware terdekat dari tempatmu? 

Pemegang saham yang memiliki 5% atau lebih saham Ace Hardware Indonesia Tbk adalah PT Kawan Lama Sejahtera (59,97%), merupakan perusahaan yang 99,99% sahamnya dimiliki oleh PT Kawan Lama Internusa.

Selain itu, ACES memiliki anak usaha dengan kepemilikan 59,9988%, yaitu PT Toys Game Indonesia yang bergerak dibidang industri dan perdagangan.

Ace Hardware Online (Ruparupa)

Sejalan perkembangan teknologi Perseroan meluncurkan situs belanja online dengan nama “Ruparupa” (www.ruparupa.com) pada 25 April 2016. 

Dengan kepemilikan saham sebesar 30%, Perseroan membuka gerai online “Ruparupa.com” sebagai pilihan destinasi belanja baru bagi Ruppers (sebutan untuk para pelanggan Ruparupa.com). 

Kehadiran Ruparupa.com diharapkan menjadi solusi bagi pelanggan yang ingin berbelanja produk ACE Hardware, Toys Kingdom serta produk grup lainnya dari manapun dan kapanpun.  

Sejarah IPO ACES

Pada 11 September 2007, melalui Surat Pengantar Pernyataan Pendaftaran No. 064/ACE/PW/IPO/IX/07, Perusahaan telah menawarkan sahamnya kepada masyarakat melalui pasar modal sejumlah 515.000.000 saham dengan nilai nominal Rp100 per saham dengan harga penawaran Rp820 per saham. 

Pada 30 Oktober 2007, berdasarkan Surat Keputusan Ketua Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan (Bapepam & LK) No. S-5424/BL/2007, Perusahaan telah memperoleh Surat Pemberitahuan Efektif Pernyataan Penawaran. 

Efektif semenjak tanggal pencatatan, seluruh saham Perusahaan telah tercatat pada Bursa Efek Indonesia.

Pada saat penawaran saham perdana (initial public offering) jumlah saham yang ditawarkan ke publik sebesar 30%, dan kini saham free float Perseroan telah mencapai 40%. 

Selain itu, untuk meningkatkan likuiditas perdagangan dan perluasan kepemilikan saham dilakukan pemecahan saham dengan rasio 1:10 sejak 1 November 2012.

Manajemen Perusahaan

Direksi ACES

Nama

Posisi

Terafiliasi

Prabowo Widya Krisnadi

Direktur Utama

Yes

Tarisa Widya Krisnadi

Direktur

Yes

Sugiyanto Wibawa

Direktur

Yes

Dewi Triana Saleh

Direktur

Yes

Suharno

Direktur

No

Gregory Widjaja

Direktur

Yes

 Komisaris

Nama

Posisi

Independen

Kuncoro Wibowo

Komisaris Utama

No

Hartanto Djasman

Komisaris

No

Letjen Tni (Purn) Tarub

Komisaris

Yes

Irjen Pol (Purn) Mathius Salempang

Komisaris

Yes

 

Pemegang Saham

Nama

Jenis

Jumlah

Persentase

PT Kawan Lama Sejahtera

Lebih dari 5%

10.284.900.000

59,97%

Kuncoro Wibowo

Kurang dari 5%

100.000

0%

Masyarakat

Kurang dari 5%

6.835.389.700

39,86%

Saham Treasury

Saham Treasury

29.610.300

0,17%

Dewi Triana Saleh

Direksi

200.000

0%

Suharno

Direksi

430.000

0%

Gregory Sugyono Widjaja

Direksi

94.100

0%

Kuncoro Wibowo

Komisaris

100.000

0%

 

Anak Usaha

PT Omni Digitama Internusa

Industri Dan Perdagangan

111.047.813.308

30%

PT Toys Kingdom Indonesia

Industri Dan Perdagangan

270.175.732.509

60%

  • Toys Kingdom 

Sejak 4 Juni 2010, Toys Kingdom mulai beroperasi sebagai gerai mainan yang menawarkan pengalaman unik dan kepuasan berbelanja bagi para pelanggan. 

Kini, Toys Kingdom yang dikelola PT Toys Games Indonesia menjadi salah satu pemain utama di sektor ritel mainan modern di Indonesia dan terus berkembang hingga pada akhir 2020 mencapai 57 gerai yang tersebar di 21 kota besar Indonesia, baik di Sumatera, Jawa, Kalimantan, Sulawesi maupun Maluku.

Tak hanya menyediakan produk mainan anak-anak, Toys Kingdom juga menawarkan beragam produk koleksi, permainan keluarga, dan produk bayi.

Kinerja dan Rekomendasi Saham

Pergerakan saham ACES ytd hingga 14 April 2022 

Yuanta Investment Consulting saham PT Ace Hardware Indonesia Tbk (ACES) disarankan "Buy" (Buy Rating) dengan target harga di Rp1.280.

Indo Premier: Harga ditutup di atas EMA5,10 dan membentuk pola doji yang merupakan sinyal indecision, stochastic netral dan MACD histogram convergence positif. Target kenaikan harga pada level 1.090 kemudian 1.105 dengan support di level 1.060 cut loss jika break 1.045.

Mirae Asset Sekuritas: Saham PT Ace Hardware Indonesia Tbk (ACES) disarankan "Trading Buy"(Trading Buy Rating) dengan target harga di Rp1.150

PT BRI Danareksa Sekuritas: "Buy" (Buy Rating) dengan target harga di Rp1.200

Date

Firm Name

Suggestion

T. Price

Disc

% Disc

12/04/2022

Yuanta Investment Consulting

B-buy

1,28

110

9.4

10/04/2022

RHB Research

B-buy

1,48

310

26.5

07/04/2022

Macquarie

N-neutral

1,32

150

12.8

01/04/2022

Mirae Asset Securities

B-buy

1,15

-20

-1.7

01/04/2022

PT BRI DANAREKSA SEKURITAS

B-buy

1,2

30

2.6

31/03/2022

PT Indo Premier Securities

B-buy

1,25

80

6.8

31/03/2022

PT Ciptadana Sekuritas

B-buy

1,43

260

22.2

31/03/2022

Credit Suisse

N-neutral

1,06

-110

-9.4

30/03/2022

RHB Research

B-buy

1,48

310

26.5

29/03/2022

PT Verdhana Sekuritas Indonesia

N-neutral

1

-170

-14.5

10/03/2022

Credit Suisse

N-neutral

1,39

220

18.8

09/03/2022

RHB Research

B-buy

1,8

630

53.8

23/02/2022

Mirae Asset Securities

H-hold

1,14

-30

-2.6

23/02/2022

PT Indo Premier Securities

H-hold

1,2

30

2.6

22/02/2022

PT BRI DANAREKSA SEKURITAS

B-buy

1,4

230

19.7

21/02/2022

UOB KayHian (Equity)

H-hold

1,2

30

2.6

16/02/2022

Maybank Investment Banking Group

H-hold

1,45

280

23.9

11/02/2022

RHB Research

B-buy

1,8

630

53.8

08/02/2022

PT Verdhana Sekuritas Indonesia

B-buy

1,6

430

36.8

04/02/2022

HSBC

H-hold

1,3

130

11.1

02/02/2022

OCBC Sekuritas

B-buy

1,45

280

23.9

26/01/2022

Mirae Asset Securities

H-hold

1,27

100

8.5

25/01/2022

BNI Securities

B-buy

1,7

530

45.3

19/01/2022

JP Morgan

B-buy

1,74

570

48.7

19/01/2022

Kiwoom Securities Co. Ltd

B-buy

1,565

395

33.8

17/01/2022

PT BRI DANAREKSA SEKURITAS

B-buy

1,6

430

36.8

17/01/2022

Yuanta Investment Consulting

H-hold

1,452

282

24.1


Posting Komentar

0 Komentar