Ticker

4/recent/ticker-posts

Cara Memilih Reksa Dana Saham Terbaik untuk Investasi Anda

Daftar Isi [Tampilkan]

Receh.in – Reksa dana saham adalah salah satu jenis investasi yang menarik perhatian banyak orang nih, Sobat Recehin. Bahkan jumlah investor reksa dana di Indonesia itu sudah mencapai 9,6 juta, berdasarkan data PT Kustodian Sentral Efek Indonesia per akhir 2022. 

Investasi ini memungkinkan investor untuk berinvestasi dalam saham perusahaan dengan risiko yang lebih rendah dibandingkan dengan berinvestasi langsung dalam saham perusahaan. 

Namun, memilih reksa dana saham yang tepat dapat menjadi tugas yang menakutkan bagi pemula. Apalagi, jumah dan jenis reksa dana relatif banyak dan beragam.

Menurut Otoritas Jasa Keuangan (OJK), saat ini ada sekitar 2.097 reksa dana dengan nilai aktiva bersih Rp503,8 triliun. Dari jumlah itu, ada sebanyak 268 reksa dana saham konvensional dan 53 reksa dana saham syariah.

Nah, dalam artikel ini, kami akan memberikan panduan tentang cara memilih reksa dana saham yang tepat untuk investasi Anda.



Faktor yang Dipertimbangkan dalam Memilih Reksa Dana Saham

Tujuan investasi

Sebelum memilih reksa dana saham, penting untuk menentukan tujuan investasi Anda. Apakah Anda ingin mencari capital growth atau income? Apakah Anda ingin berinvestasi jangka panjang atau jangka pendek? Jawaban atas pertanyaan-pertanyaan ini akan membantu Anda untuk memilih reksa dana saham yang sesuai dengan tujuan investasi Anda.

Profil risiko

Setiap reksa dana memiliki profil risiko yang berbeda. Beberapa reksa dana saham dapat menawarkan potensi keuntungan yang lebih tinggi, namun dengan risiko yang lebih tinggi pula. Sementara reksa dana saham lain mungkin lebih stabil, namun menawarkan potensi keuntungan yang lebih rendah. Pilihlah reksa dana saham yang sesuai dengan profil risiko Anda.

Track record/rekam jejak

Lihatlah track record reksa dana saham yang ingin Anda pilih. Apakah reksa dana saham tersebut memiliki kinerja yang baik dalam jangka panjang? Apakah reksa dana saham tersebut stabil atau sering mengalami fluktuasi? Ini akan memberikan Anda gambaran tentang prospek reksa dana saham di masa depan.


Bagaimana Meriset dan Evaluasi Reksa Dana Saham

Baca prospektus

Prospektus adalah dokumen yang menjelaskan detail tentang reksa dana saham, termasuk tujuan investasi, profil risiko, dan sejarah kinerja. Baca prospektus dengan seksama untuk memahami reksa dana saham yang ingin Anda pilih.

Lihat komposisi portfolio

Lihat komposisi portfolio reksa dana saham yang ingin Anda pilih. Apakah reksa dana saham tersebut memiliki konsentrasi yang tinggi pada saham tertentu atau sektor tertentu? Ini dapat memberikan Anda gambaran tentang risiko yang terkait dengan reksa dana saham tersebut.

Lihat kinerja historis

Lihat kinerja historis reksa dana saham yang ingin Anda pilih. Apakah reksa dana saham tersebut memiliki kinerja yang baik dalam jangka panjang? Apakah reksa dana saham tersebut stabil atau sering mengalami fluktuasi? Ini akan memberikan Anda gambaran tentang prospek reksa dana saham di masa depan.


Kesalahan Umum yang Harus Dihindari Ketika Investasi Reksa Dana Saham


Terlalu fokus pada harga saham

Ya, beberapa investor terlalu fokus pada harga saham (yang dipegang reksa dana) saat memilih reksa dana saham. Namun, harga saham bukan satu-satunya faktor yang perlu dipertimbangkan. Lebih penting untuk melihat kinerja historis dan prospek reksa dana saham.

Terlalu fokus pada reksa dana saham yang sedang populer

Beberapa investor terlalu fokus pada reksa dana saham yang sedang populer saat ini dan lupa untuk melakukan riset dan evaluasi reksa dana saham tersebut. Ini dapat menyebabkan investasi yang tidak sesuai dengan tujuan dan profil risiko Anda.

Tidak mempertimbangkan komposisi portfolio

Beberapa investor lupa untuk melihat komposisi portfolio reksa dana saham yang ingin mereka pilih. Ini dapat menyebabkan risiko yang tidak sesuai dengan tujuan dan profil risiko Anda.

Tidak memahami risiko yang terkait dengan reksa dana saham

Beberapa investor lupa untuk memahami risiko yang terkait dengan reksa dana saham yang ingin mereka pilih. Ini dapat menyebabkan kerugian yang tidak diharapkan.


Memilih reksa dana saham yang tepat dapat menjadi tugas yang menakutkan bagi pemula. Namun, dengan mempertimbangkan faktor-faktor seperti tujuan investasi, profil risiko, dan track record, serta melakukan riset dan evaluasi dengan benar, Anda dapat membuat keputusan investasi yang bijak dan sesuai dengan tujuan dan profil risiko Anda. 

Ingatlah untuk selalu memahami risiko yang terkait dengan reksa dana saham yang Anda pilih dan hindari kesalahan umum seperti terlalu fokus pada harga saham atau reksa dana saham yang sedang populer. 

Ingatlah bahwa investasi dalam reksa dana saham merupakan jangka panjang, jadi pastikan untuk selalu mengikuti perkembangan reksa dana saham yang Anda pilih dan melakukan rebalancing secara berkala.




Posting Komentar

0 Komentar