Ticker

4/recent/ticker-posts

Cara Efektif Mengatasi Laptop Lemot, Khusus Windows 10

Daftar Isi [Tampilkan]

 

Receh.in – Laptop sudah menjadi alat kerja yang umum dipakai, dari pelajar, mahasiswa, pekerja kantoran, hingga para freelancer.

Sebagai alat utama, tentunya kita berharap laptop yang dipakai punya kinerja yang baik, alias tidak lemot. Memang setiap laptop punya spesifikasi masing-masing yang bisa menjadi faktor terhadap kinerjanya.

Namun demikian, kadang kita mendapati bahwa pada awalnya kinerja lapto baik sekali, cepat, dan tidak lemot. Namun, setelah dipakai sekian waktu, ternyata kok kinerjanya turun.

Nah, buat pengguna Windows 10 kami akan bagikan sejumlah tips dan trik bagaimana mengatasi laptop lemot.

Kenapa Windows 10? Karena sistem operasi buatan Microsoft ini menjadi yang paling banyak digunakan saat ini. Sayangnya, meskipun hadir dengan fitur baru yang lebih nyaman, masih banyak pengguna Windows 10 yang mengeluhkan laptopnya menjadi lebih lemot.

Kabar baiknya, lemotnya laptop tidak sepenuhnya karena sistem operasi. Bisa jadi karena memang laptop tua, atau karena virus, dan sebagainya.


Cara Mengatasi Laptop Lemot untuk Windows 10

1. Hapuslah Program Tidak Penting di Laptop Windows 10

Salah satu penyebab umum lemotnya lapto kita adalah terlalu banyaknya program atau aplikasi yang terpasang.

Untuk mengatasinya, mulailah melakukan uninstal terhadap aplikasi atau program yang tidak diperlukan. Jangan terlalu sayang, kalau memang tidak dipakai ya buat apa di-instal di laptop kita.

Lebih baik gunakan memori penyimpanan untuk hal-hal yang penting saja, alhasil laptop tidak akan lemot dan kalian bisa bekerja dengan nyaman dan produktif.

2. Bersihkan File Sampah

Hapuslah file sampah secara rutin. Ya, ruang penyimpanan komputer juga perlu dibersihkan secara intens. File sampah di perangkat dapat memperlambat kecepatan pemrosesan sehingga berjalan lambat.

Ada beberapa jenis file sampah yang ada dalam komputer, yaitu:

  • Temporary File sisa aplikasi yang diuninstal.
  • File di recycle bin.
  • File cache.

Ada beberapa cara untuk membersihkan file sampah. 


Disk Cleanup 

  • Klik file explore.
  • Pilih local disk yang ingin dibersihkan menyeluruh.
  • Apabila local disk C, maka klik kanan.
  • Setelah itu, pilih properties yang berada paling bawah.
  • Cari Disk Cleanup dan klik.
  • Klik semua file to delete.
  • Klik ok.
  • Tunggu pembersihan hingga selesai.

Membersihkan Sampah dengan Fitur Search

  • Ketik Disk Cleanup pada fitur pencarian atau type here to search.
  • Jika sudah klik, tunggu sampai muncul tulisan Disk Cleanup: Drive Selection.
  • Pilih drive yang ingin kamu bersihkan dari file sampah.
  • Jika sudah, klik OK.
  • Tunggu sampai semua file sampah akan muncul.
  • Pastikan seluruh file yang ingin dihapus tercentang.
  • Klik Ok untuk membersihkan.

Membersihkan Sampah Laptop Memakai Windows + R

  • Tekan tombol Windows + R di keyboard untuk membuka fitur Run.
  • Ketikan “temp” (tanpa tanda petik). File explorer akan terbuka dan menunjukan seluruh Folder Temp.
  • Select semua folder yang muncul kemudian tekan Delete pada keyboard.
  • Setelah selesai, tekan tombol Windows + R lagi di keyboard.
  • Pada fitur Run ketikan %temp%.
  • File explorer akan kembali terbuka. Hapus seluruh file yang tampil.
  • Masuk ke Recycle Bin dan kosongkan Recycle Bin.


Memakai Aplikasi CCleaner

  • Instal CCleaner di laptop.
  • Buka aplikasi.
  • Pada tab Cleaner, klik tombol Run CCleaner yang terletak di pojok kanan bawah.
  • Kamu akan diminta mengkonfirmasi, klik tombol Continue.
  • Proses scanning akan berjalan.
  • Saat proses scanning berjalan, akan diminta konfirmasi lagi untuk setiap program yang akan dibersihkan.
  • Tunggu sampai proses pembersihkan file sampah selesai.
  • Jangan lupa untuk membersihkan registry dengan cara klik tab menu registry di samping kiri.
  • Klik tombol Scan.
  • Tunggu sampai proses scanning selesai.
  • Klik tombol Fix Selected.

Aplikasi AVG Tune Up

  • Download aplikasi AVG Tuneup.
  • Setelah aplikasi berhasil di instal, buka aplikasi.
  • Akan ada beberapa pilihan action. Pilih opsi Free Up Space.
  • Tunggu sampai scan selesai. Klik pada System Cache & Logs -> Show -> Clean.

Recycle Bin

  • Klik Start, lalu cari aplikasi ‘Recycle Bin’.
  • Pilih file sampah yang ingin dihapus.
  • Klik kanan pada file, lalu pilih ‘Delete’.
  • Jika ingin menghapus semuanya, cari ‘Recycle Bin’ pada desktop atau menekan Windows + D pada keyboard.
  • Klik kanan pada ikon Recycle Bin.
  • Pilih ‘Empty Recycle Bin’.

3. Membersihkan File pada Folder Prefetch

Selain folder temp, kalian juga perlu rutin menghapus file-file yang ada di folder prefetch sebagai salah satu cara mengatasi laptop lemot. 

Berikut cara mudahnya:

  • Klik Windows + R.
  • Lalu ketik prefetch dan enter.
  • Jika Anda menjumpai ijin administrator, klik OK.
  • Kemudian hapus seluruh file yang ada di folder tersebut agar laptop tidak lemot.


4. Matikan Aplikasi di Startup Windows

Aplikasi yang kalian instal biasanya secara otomatis menyala atau on saat laptop dinyalakan. Hal tersebut bisa menyebabkan laptop menjadi lemot. 

Untuk itu cara mengatasi laptop yang lemot selanjutnya yakni dengan mamatikan beberapa program yang otomatis menyala saat startup Windows.

  • Tekan tombol kombinasi Windows + R.
  • Kemudian ketik msconfig, lalu enter.
  • Setelah daftar aplikasi muncul, anda bisa langsung disable program yang tidak penting.

5. Matikan Visual Effect yang Tidak Diperlukan

  • Buka menu Windows Explorer.
  • Klik kanan pada menu 'this PC' kemudian pilih 'properties'.
  • Pilih 'Advanced system settings' dan pada bagian 'performance', anda bisa pilih 'setting'.
  • Ubah pilihan menjadi 'custom'.
  • Pilih 'visual effect' yang anda ingin gunakan. Pastikan memilih yang tidak membuat laptop anda berat dan lemot.

6. Hapus Backup Windows Update

Menghapus backup dari Windows Update bisa cukup membantu mengatasi laptop lemot. File backup tersebut sudah tidak diperlukan lagi dan justru jadi beban jika menumpuk.

  • Ketik 'disk cleanup' pada kolom 'search' di Windows 10 yang kalian gunakan.
  • Pilih 'drive' yang akan di analisis, misalnya 'locak disk C'.
  • Lalu klik 'oke' dan tunggu sampai hasilnya muncul.
  • File yang akan anda hapus bisa diberi tanda ceklis dengan cara klik satu per satu file tersebut.
  • Terakhir, klik OK.


Posting Komentar

0 Komentar