Ticker

4/recent/ticker-posts

Profil Emiten Oscar Mitra Sukses Sejahtera (OLIV), Cuma Punya 15 Pegawai

Daftar Isi [Tampilkan]

 


Receh.in Emiten perdagangan furnitur PT Oscar Mitra Sukses Sejahtera Tbk. Tengah menghimpun dana melalui penawaran perdana saham atau initial public offering (IPO) di Bursa Efek Indonesia.

Emiten yang mendapat kode saham OLIV itu menawarkan 400.000.000 saham atau 21,1% dari total saham dicatatkan setelah IPO.

Saat ini sedang di masa book building pada 04 Apr 2022 - 18 Apr 2022 dengan harga penawaran awal di rentang Rp 100 - Rp 125 per saham.

Bertindak sebagai partisipan admin dan Penjamin Emisi Efek adalah Danatama Makmur Sekuritas (II).

Profil dan Sejarah OLIV

OLIV bergerak di bidang perdagangan eceran furniture untuk barang perlengkapan rumah tangga dan perlengkapan dapur.

Perseroan adalah perusahaan yang bergerak di bidang perdagangan furnitur online. Sebagai salah satu pionner di penjualan online, Perseroan diundang untuk bekerja sama dengan berbagai marketplace, salah satunya JD.ID dimana Perseroan memperoleh penghargaan sebagai toko furniture pertama di marketplace tersebut.

Awalnya, Perseroan menggunakan kesempatan tersebut sebagai channel (saluran) penjualan tambahan untuk kegiatan usahanya. Namun dengan meningkatnya tren belanja online dan akibat pandemi COVID-19 yang berkepanjangan, pada hari ini penjualan online menjadi salah satu kontribusi terbesar terhadap penjualan Perseroan.

Perseroan terus menambah berbagai produk baru, baik brand maupun sub-kategori seperti laundry & cleaning, baby furniture, plastic furniture, untuk melengkapi portfolio Perseroan yang bertujuan untuk meningkatkan penjualan.

Produk-produk yang dipasarkan Perseroan merupakan hasil “Produksi Dalam Negeri”. Dalam menjalankan usahanya, Perseroan banyak melakukan kolaborasi dengan UMKM dan pengerajin tenun yang menghasilkan Sofa hingga Sofabed. Furnitur tersebut menggunakan kain “Tenun Troso” yang menjadi best-seller hingga saat ini.

Sejak 2020, Perseroan telah menjadi salah satu pedagang furnitur online berpredikat terbaik di hampir seluruh marketplace.

Salah satu marketplace tersebut seperti Lazada dimana Perseroan berada di peringkat keenam di seluruh Indonesia dan masuk dalam kategori level 7, dimana level tersebut merupakan katergori level tertinggi di marketplace tersebut.

Reputasi tersebut membuahkan peluang-peluang seperti undangan ke mancanegara sebagai penjual lintas wilayah atau "Cross Border" Online Platform Asia Tenggara. Sebagai penjual lintas wilayah, Perseroan berhasil untuk memperluas pangsa pasar Perseroan dan melebarkan sayapnya pada pasar ritel Malaysia, Philiphine, Singapore, Thailand dan Vietnam melalui penjualan di marketplace lokal.

Perseroan berupaya untuk terus mengembangkan dan menekuni kegiatan usaha Perseroan dari sisi konten visual, dimana Perseroan yakin adalah kunci dari keberhasilan penjualan furnitur online.

Dengan membangun studio yang digunakan untuk memperkaya konten (foto dan video), Perseroan dapat memperbarui konten-konten secara berkala. Upaya tersebut telah diakui oleh seluruh marketplace di Indonesia dan Perseroan pun memperoleh label Market Leader.

Dalam perjalanan Perseroan di industri perdagangan furnitur, Perseroan berhasil merubah kebiasaan masyarakat Indonesia dalam berbelanja furnitur; yang merupakan produk dengan kategori High Touch.

Dengan penyajian konten yang baik dan mendorong moto kemandirian, Perseroan berhasil mengedukasi para pelanggan untuk berani merakit sendiri produk furnitur yang dipandu oleh video perakitan yang tersedia di kanal Youtube Perseroan.

Video perakitan bermanfaat untuk mengurangi komplain atas kesalahan pemasangan produk serta menghindari retur akibat kesalahan pemasangan.

Sebagaimana dapat dilihat dari data internal Perseroan, tren penjualan secara offline cenderung menurun dan penjualan online malah semakin meningkat.

Pada kuartal kedua tahun 2020, Perseroan melakukan pembenahan konten visual, baik berupa foto maupun video perakitan produk. Hal tersebut sangat jelas terlihat dengan meningkatnya penjualan Perseroan hingga kurang lebih 40 persen, sebagaimana tersaji pada tabel di bawah ini.

Oleh karena itu, Perseroan berkesimpulan bahwa dengan berkembangnya konten yang disajikan, hal tersebut mempercepat decision-making time yang juga sekaligus membuat para pelanggannya semakin nyaman berbelanja secara online.

 

Alamat

  • Jl. Otista Raya No. 33, Jakarta Timur, Indonesia

Situs Perusahaan Emiten

  • https://www.oscarliving.com


Emisi Waran

Bersamaan dengan penerbitan Saham Baru, Perseroan juga menawarkan Waran Seri I sebanyak-banyaknya 400.000.000 (empat ratus juta) Waran Seri I, yang mewakili sebanyak-banyaknya 26,67% (dua puluh enam koma enam tujuh persen) dari jumlah saham yang telah ditempatkan dan disetor penuh pada saat Pernyataan Pendaftaran disampaikan kepada OJK.

Waran Seri I diberikan secara Cuma‐Cuma sebagai insentif bagi para pemegang saham baru yang Namanya tercatat dalam daftar penjatahan Penawaran Umum yang dikeluarkan oleh Biro Administrasi Efek pada tanggal penjatahan, yaitu 8 April 2022.

Setiap pemegang 1 saham baru Perseroan berhak memperoleh 1 waran dimana setiap 1 waran memberikan hak kepada pemegang untuk membeli 1 saham baru Perseroan yang dikeluarkan dalam portepel. Waran Seri I yang diterbitkan mempunyai jangka waktu pelaksanaan selama 6 bulan

Waran Seri I adalah efek yang memberikan hak kepada pemegangnya untuk melakukan pembelian Saham Biasa Atas Nama yang bernilai nominal Rp10,00 (sepuluh Rupiah) setiap sahamnya dengan Harga Pelaksanaan sebesar Rp● (ditetapkan kemudian), sehingga seluruhnya adalah sebanyak‐banyaknya Rp● (ditetapkan kemudian), yang dapat dilakukan selama masa berlakunya pelaksanaan yang dimulai pada 6 (enam) bulan terhitung sejak Waran Seri I diterbitkan oleh Perseroan, yaitu mulai tanggal 24 Oktober 2022 sampai dengan 28 April 2023.

Pemegang Waran Seri I tidak mempunyai hak sebagai pemegang saham termasuk hak dividen selama Waran Seri I tersebut belum dilaksanakan menjadi saham. Apabila Waran Seri I tidak dilaksanakan sampai habis masa berlakunya, maka Waran Seri I tersebut menjadi kadaluarsa, tidak bernilai dan tidak berlaku.

Struktur Permodalan dan Pemegang Saham


Hendro Jap adalah pemegang saham mayoritas, dengan besaran sebelum IPO 91,00% dan setelah IPO terdilusi menjadi 71,84%. Sementara itu, Hioe Mie Tjen memegang 9,00% saham OLIV sebelum IPO, dan terdilusi menjadi 7,11%. Sementara itu, porsi publik adalah 21,05%.

Porsi ini akan berubah lagi setelah waran yang diperoleh pemegang saham telah dilaksanakan seluruhnya menjadi saham baru.

Jika diasumsikan dalam masa pelaksanaan Waran seluruh Pemegang Waran melaksanakan Waran menjadi saham, maka akan terjadi peningkatan modal disetor dan ditempatkan sebanyak-banyaknya 400.000.000 (empat ratus juta) saham baru. Pencatatan Waran Seri I dilakukan bersamaan pencatatan saham di bursa (pre listing).

Bagi para pemegang saham yang tidak melaksanakan Waran Seri I, maka kepemilikannya akan mengalami dilusi sebesar 17,39%.


Pengurusan dan Pengawasan Perseroan

Dewan Komisaris

  • Komisaris Utama : Reza Wibisana Subekti
  • Komisaris : Hioe Mie Tjen
  • Komisaris Independen : Ir. Valentino Danny Lumanto

Dewan Direksi

  • Direktur Utama : Hendro Jap
  • Direktur Keuangan : Sisca Adriana
  • Direktur Operasional : Stephanie Andriana Suhanda


Pegawai

Per tanggal 31 Oktober 2021, Perseroan memiliki karyawan tetap sebanyak 15 (lima belas) karyawan. Berdasarkan hubungan kerja, terdapat dua klasifikasi hubungan kerja yaitu pegawai tetap dan pegawai tidak tetap. 



Prospektus Ringkas

Posting Komentar

0 Komentar