Receh.in - Emiten jasa konsultasi manajemen bisnis PT ABM Investama Tbk (ABMM) membukukan laba bersih pada 2021 sebesar Rp2,11 triliun.
Kinerja itu naik bila dibandingkan dengan periode yang sama pada 2020 yang mengalami kerugian sebesar 503,0 miliar. Dengan demikian, laba bersih per saham setara dengan Rp 754.24 per lembar.
Berikut laporan keuangan lengkap ABM Investama Tbk. periode 2021 dalam formaf pdf yang bisa di-download:
PT ABM Investama Tbk didirikan berdasarkan Akta Notaris Asih Wahyuni Martaningrum, S.H., No. 01 tanggal 1 Juni 2006 di Depok, Indonesia dengan nama PT Adiratna Bani Makmur.
Akta Pendirian ini telah disahkan oleh Menteri Hukum dan
Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dengan Surat Keputusan No.
C-22790.HT.01.01.TH.2006 tanggal 3 Agustus 2006.
Perusahaan berkedudukan di Gedung Tiara Marga Trakindo I
lantai 18, Jl. Cilandak KKO
No. 1, Jakarta Selatan 12560, Indonesia. Perusahaan mulai
beroperasi pada 2006.
Sesuai dengan Pasal 3 Anggaran Dasar Perusahaan, ruang
lingkup kegiatan usaha Perusahaan adalah menjalankan jasa konsultasi manajemen bisnis,
termasuk perencanaan dan desain dalam rangka pengembangan manajemen bisnis, dan jasa penyewaan.
PT Tiara Marga Trakindo adalah entitas induk akhir dari dari Perusahaan dan entitas anaknya (Group) efektif sejak tanggal 17 November 2021. Sebelumnya, AHK Holdings Pte. Ltd. yang didirikan di Singapura adalah entitas induk akhir dari Grup, dan Valle Verde Pte. Ltd. yang didirikan di Singapura adalah entitas induk dari Grup.
Harga Saham ABMM
Untuk update harga saham ABMM bisa diikuti melalui Google Finance.
0 Komentar