Poin Penting
- Harga emas Antam hari ini melonjak Rp29.000 per gram menjadi Rp2,360 juta, tertinggi dalam sejarah.
- Harga buyback juga naik Rp29.000 menjadi Rp2,209 juta per gram.
- Lonjakan harga sejalan dengan rekor emas dunia yang menembus US$4.100 per ons akibat tensi dagang AS–China dan ekspektasi pemangkasan suku bunga The Fed.
Recehin — Harga emas batangan produksi PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) kembali naik tajam dan mencetak rekor tertinggi baru pada perdagangan Selasa (14/10/2025). Reli harga emas dunia yang menggila membuat logam mulia domestik ikut terbang.
Berdasarkan data Logam Mulia Antam, harga emas 1 gram
pagi ini dijual Rp2.360.000, naik Rp29.000 dibandingkan posisi
perdagangan sebelumnya di Rp2.331.000 per gram.
Kenaikan ini menjadi lonjakan harian terbesar sepanjang 2025, sekaligus
mencatat harga tertinggi dalam sejarah perdagangan emas batangan Antam.
Adapun harga buyback emas Antam — harga yang digunakan bila konsumen menjual kembali ke Antam — juga naik Rp29.000 ke posisi Rp2.209.000 per gram.
Harga Emas Antam 14 Oktober 2025 (Pagi):
- 0,5 gram: Rp1.230.000
- 1 gram: Rp2.360.000
- 5 gram: Rp11.604.000
- 10 gram: Rp23.130.000
- 25 gram: Rp57.662.500
- 50 gram: Rp115.205.000
- 100 gram: Rp230.290.000
- 250 gram: Rp575.337.500
- 500 gram: Rp1.150.375.000
- 1.000 gram (1 kg): Rp2.300.600.000
Sejalan dengan Reli Emas Dunia
Kenaikan emas Antam hari ini mengikuti lonjakan harga
emas global yang menembus US$4.100 per troy ounce, rekor tertinggi
baru di pasar internasional.
Lonjakan tersebut dipicu ketegangan dagang AS–China dan meningkatnya ekspektasi
pemangkasan suku bunga The Fed pada Oktober dan Desember mendatang.
Investor global memburu emas sebagai aset lindung nilai (safe haven) di tengah ketidakpastian geopolitik dan ekonomi dunia. Di saat yang sama, permintaan emas fisik meningkat tajam di Asia, termasuk dari India dan China menjelang musim festival dan pernikahan.
Analis memperkirakan tren kenaikan masih berlanjut dalam jangka pendek, terutama jika The Fed benar-benar memangkas suku bunga sebesar 25 basis poin bulan ini. “Kondisi makro global saat ini menciptakan momentum emas menuju zona rekor baru,” tulis riset Standard Chartered Bank.
Harga Perak Ikut Menguat
Tak hanya emas, harga perak juga ikut menanjak tajam.
Logam perak pagi ini diperdagangkan Rp28.250 per gram, naik Rp450
dibanding perdagangan kemarin.
Kenaikan perak sejalan dengan kondisi pasar global, di mana harga perak
internasional menembus US$52 per ons, tertinggi dalam 10 tahun terakhir.
Dengan reli ini, baik emas maupun perak kini menjadi fokus utama investor sebagai aset pelindung terhadap ketidakpastian global, sekaligus cermin derasnya aliran dana keluar dari aset berisiko menuju komoditas logam mulia.

0 Komentar