JAKARTA, Receh.in — Emiten perkebunan dan pengolahan kelapa sawit milik Haji Isam, PT Jhonlin Agro Raya Tbk (JARR), kembali menunjukkan performa cemerlang. Hingga kuartal III-2025, JARR berhasil membukukan penjualan Rp3,09 triliun, tumbuh 19,49% dibanding periode yang sama tahun lalu (year-on-year/yoy).
Kinerja gemilang ini ikut mendongkrak laba bersih perusahaan sebesar 44,19% menjadi Rp224 miliar, dari sebelumnya Rp155,35 miliar di periode 9M24.
Efisiensi Dorong Margin Melonjak
Kenaikan laba JARR tak lepas dari efisiensi di sisi operasional. Beban pokok penjualan hanya naik 13,3% menjadi Rp2,64 triliun, jauh lebih rendah dibanding pertumbuhan pendapatan. Alhasil, laba bruto tercatat naik signifikan 47,82% menjadi Rp445,4 miliar.
Laba usaha juga ikut terdongkrak ke Rp369,51 miliar, naik dari Rp254,49 miliar di tahun sebelumnya. Sedangkan laba sebelum pajak meningkat 44,2% menjadi Rp287,18 miliar. Setelah dikurangi pajak sebesar Rp63,18 miliar, laba bersih bersih yang bisa dibukukan mencapai Rp224 miliar.
Neraca Sehat, Kas Terjaga
Dari sisi keuangan, posisi ekuitas JARR hingga 30 September 2025 naik ke Rp1,87 triliun, meningkat dari Rp1,7 triliun di akhir 2024. Sementara itu, liabilitas berhasil ditekan 11,67% menjadi Rp2,12 triliun.
Total aset perusahaan mencapai Rp3,99 triliun, naik 2,92% dibanding posisi akhir 2024. Kas dan setara kas juga terjaga solid di level Rp256,07 miliar, naik tipis 1,55% dari Rp252,16 miliar di akhir tahun lalu.
Outlook: Fundamental Semakin Kuat
Kinerja 9M25 menunjukkan kemampuan JARR menjaga profitabilitas di tengah fluktuasi harga komoditas sawit. Efisiensi yang konsisten dan pengelolaan liabilitas yang lebih ketat memperkuat fundamental perusahaan.
Dengan likuiditas yang sehat dan margin yang membaik, JARR berpotensi melanjutkan tren pertumbuhan laba di kuartal IV-2025, terutama jika harga CPO global tetap stabil.

 
 
.png) 
 
 
 
0 Komentar