Ticker

4/recent/ticker-posts

JSPT Genjot Ekspansi Hotel & Properti, Siapkan Proyek Mewah di Bali hingga Phuket

Daftar Isi [Tampilkan]

Receh.in PT Jakarta Setiabudi Internasional Tbk. (JSPT) memamerkan rencana ekspansi besar dalam public expose 19 November 2025. Meski laba kuartal III/2025 sedikit tertekan, emiten perhotelan dan properti Grup Setiabudi ini semakin agresif mendorong pertumbuhan lewat proyekproyek strategis dari Yogyakarta hingga Thailand.

 

Pendapatan Naik, Laba Turun, Tapi Momentum Pariwisata Masih Kuat

Sepanjang Januari–September 2025, pendapatan JSPT naik 4,65% YoY menjadi Rp1,8 triliun, terutama berkat segmen hotel yang tumbuh 8% seiring membludaknya wisatawan asing ke Bali hingga 5,3 juta orang.

Namun, laba bersih turun tipis 2% menjadi Rp231,2 miliar. Tekanan biaya operasional dan proses renovasi beberapa portofolio hotel menjadi faktor utama penahan profit. Meski demikian, manajemen menegaskan bahwa prospek jangka menengah tetap solid seiring pemulihan pariwisata dan pipeline investasi besar yang kini sedang berjalan.

Sejumlah proyek eksisting menunjukkan kemajuan signifikan:

  • Hyatt Regency Yogyakarta menjalani renovasi total 269 kamar hingga 2027, dengan 77 kamar telah rampung dan 50 kamar berikutnya siap selesai Desember 2025.
  • Puri Botanical Jakarta Barat terus memasarkan kluster baru di kawasan seluas 135 hektare yang akan menjadi township lengkap dengan sekolah, rumah sakit, pusat belanja, serta akses tol langsung.
  • Hyarta EcoVillage Yogyakarta hampir menuntaskan tahap pertama (86 rumah + 9 ruko) dan menargetkan sold out di 2025.
  • Savanna Sumatera telah menjual 200 unit di Kluster Ananta, membuka area wisata De River, dan membangun akses utama di lahan seluas 660 hektare.

 

Proyek Baru: Villa Mewah Sanur, Lifestyle Center Jakarta Barat, hingga Ekspansi ke Phuket

Untuk menjaga pertumbuhan jangka panjang, JSPT menyiapkan tiga mesin baru yang diproyeksikan menjadi pendorong pendapatan ke depan.

1. Super Proyek Mewah di Sanur, Bali

JSPT akan mengembangkan residensial premium 4,3 hektare di depan Andaz Bali. Proyek ini akan dibangun dalam dua tahap:

  • 21 villa mewah pada tahap pertama
  • 64 unit kondominium pada tahap kedua

Pemasaran perdana dijadwalkan mulai kuartal IV/2026, menyasar investor lokal dan internasional yang membidik segmen ultra-luxury Bali.

Di saat yang sama, JSPT menyiapkan revitalisasi Bali Collection Blok C (5.000 m²) hingga akhir 2026. Kawasan ini akan dipoles menjadi pusat kuliner nusantara, seni, budaya, dan rekreasi yang mendukung arus wisata Bali.

2. Lifestyle Retail District di Puri Botanical, Jakarta Barat

Di kawasan township 25 hektare, JSPT akan membangun Puri Botanical Lifestyle Retail, dimulai dengan area komersial 2 hektare berisi 12.000 m² ruang sewa. Proyek ini ditargetkan beroperasi pada 2027, dengan konsep ruang publik hijau, modern, dan ramah komunitas.

3. Terjun ke Hospitality Regional: Hotel & Residensial Mewah di Phuket

Dalam strategi ekspansi regional, JSPT menggandeng mitra lokal dan operator global untuk mengembangkan proyek 10 hektare di Layan Beach, Phuket. Komponen utamanya meliputi:

  • Hotel 275 kamar
  • 107 unit branded residences

Langkah ini menandai debut JSPT di kancah internasional sekaligus mempertegas ambisi perusahaan sebagai pemain hospitality kelas Asia Tenggara.

 

JSPT Mengarahkan Fokus Jangka Panjang

Dengan pertumbuhan wisatawan, pipeline proyek strategis, dan ekspansi lintas negara, JSPT memasuki fase ekspansi agresif setelah pemulihan pascapandemi. Meski laba kuartalan sempat terkoreksi, momentum bisnis terlihat semakin kuat terutama dari sektor hospitality.

Bagi investor, JSPT kini berada di fase transisi menuju portofolio berkualitas lebih tinggi—baik dari sisi recurring income hotel maupun diversifikasi aset residensial dan komersial modern.

Posting Komentar

0 Komentar