Ticker

4/recent/ticker-posts

Laporan Keuangan Bank Amar Indonesia (AMAR) 2023 Lengkap

Daftar Isi [Tampilkan]


Receh.in -
PT Bank Amar Indonesia Tbk (AMAR) membukukan laba bersih sebesar Rp34,4 miliar pada kuartal 1-2023. Naik bila dibandingkan dengan periode yang sama di tahun 2022 yang mengalami kerugian sebesar Rp8,8 miliar. Dengan demikian, laba bersih per saham setara dengan Rp1,89 per lembar.


Laporan Keuangan AMAR Kuartal 1-2023


Tentang Bank Amar

PT Bank Amar Indonesia, dahulu PT Anglomas International Bank, didirikan pada 1991 berdasarkan Akta No. 32 tanggal 15 Maret 1991 dari Eddy Widjaja, S.H., notaris di Surabaya. 

Akta pendirian itu telah mendapat pengesahan dari Menteri Kehakiman Republik Indonesia melalui Surat Keputusannya No. C2-2650.HT.01.01 Tahun 1991 tanggal 1 Juli 1991 serta diumumkan dalam Berita Negara Republik Indonesia No. 70 tanggal 30 Agustus 1991, Tambahan No. 2808/1991.

Berdasarkan Akta Pemegang Saham No. 36 tanggal 10 Juli 2014 di hadapan Anita Anggawidjaja, S.H., notaris di Surabaya, nama Bank diubah menjadi PT Bank Amar Indonesia. Perubahan Anggaran Dasar ini telah disetujui oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dalam Surat Keputusan No. AHU-06072.40.20.2014 tanggal 23 Juli 2014.

Keputusan Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan No. 29/KDK.03.2014 tanggal 24 Desember 2014, menyetujui penetapan penggunaan izin usaha atas nama PT Bank Amar Indonesia.

Anggaran Dasar Bank telah mengalami beberapa kali perubahan, diantaranya dengan Akta No. 277 tanggal 26 Agustus 2019 di hadapan Christina Dwi Utami, S.H., notaris di Jakarta Barat, mengenai pemegang saham menyetujui untuk melakukan penawaran perdana atas saham-saham Bank dan mencatatkan saham-saham Bank tersebut pada PT Bursa Efek Indonesia, menyetujui perubahan status Bank dari Perusahaan tertutup menjadi Perusahaan terbuka dan mengubah nama Bank dari sebelumnya “PT Bank Amar Indonesia” menjadi “PT Bank Amar Indonesia Tbk”, mengubah nilai nominal per saham dari semula Rp1.000.000 menjadi Rp100 dan mengubah seluruh Anggaran Dasar Bank, dalam rangka Penawaran Umum saham kepada masyarakat melalui Pasar Modal. Selain itu, disetujui pengangkatan Ratna Heimawaty Zain sebagai Komisaris Independen Bank yang berlaku efektif setelah memperoleh persetujuan dari Otoritas Jasa Keuangan (“OJK”) atas Penilaian Kemampuan dan Kepatutan (Fit and Proper Test). Akta perubahan ini telah memperoleh penerimaan pemberitahuan dan persetujuan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dengan Surat Keputusan No. AHU-AH.01.0321105 tanggal 27 Agustus 2019.

Bank mulai beroperasi secara komersial pada tanggal 2 Januari 1992, sesuai dengan izin usaha sebagai Bank Umum oleh Menteri Keuangan Republik Indonesia dalam Surat Keputusannya No. 1107/KMK/013/1991 tanggal 12 November 1991.

Sesuai dengan pasal 3 Anggaran Dasar Bank, ruang lingkup kegiatan Bank adalah berusaha dalam bidang bank umum swasta non devisa.

Bank berkantor pusat di Jl. Basuki Rachmad No. 109, Surabaya. Bank memiliki tiga kantor cabang yang terletak di Kusuma Bangsa, Wiyung, dan Jakarta; satu kantor cabang pembantu di Basuki Rachmad, Surabaya dan satu kantor kas di Gandaria, Jakarta. Total karyawan Bank adalah 955 dan 873 masingmasing pada tanggal-tanggal 31 Maret 2023 dan 2022.

Bank tergabung dalam kelompok Tolaram Group dengan entitas induk terakhir adalah Tolaram Family Trust.


Posting Komentar

0 Komentar