JAKARTA – Dalam dunia investasi, kinerja reksa dana selalu menjadi perhatian utama bagi investor, baik pemula maupun yang telah berpengalaman. Berdasarkan data terbaru dari aplikasi investasi Bibit, hingga tanggal 26 Februari 2024, terdapat beberapa reksa dana yang menonjol berkat performa impresifnya sepanjang tahun ini.
Baca Juga: Pakai Kode Referral BIBIT 2023-2024 untuk Dapat CashBack Rp25.000
Reksa Dana di Bibit dengan Kinerja Terbaik Year to Date (YTD) per 26 Feb 2024
Reksa dana |
Jenis |
YTD |
Drawdown 1Y |
Batavia Technology Sharia Equity USD |
Reksadana Global |
8,99% |
-13,29% |
Avrist Ada Saham Blue Safir |
Saham |
7,13% |
-10,89% |
Schroder Global Sharia Equity Fund USD |
Reksadana Global |
5,31% |
-8,70% |
Eastspring Investments Value Discovery Kelas A |
Saham |
4,93% |
-9,17% |
BNP Paribas Cakra Syariah USD Kelas RK1 |
Reksadana Global |
4,80% |
-7,85% |
BNP Paribas SRI KEHATI |
Saham |
4,42% |
-8,85% |
Bahana Primavera 99 Kelas G |
Saham |
4,14% |
-10,66% |
Simas Satu |
Campuran |
3,45% |
-9,25% |
BNI-AM Dana Saham Inspiring Equity Fund |
Saham |
3,25% |
-8,70% |
BRI Mawar Konsumer 10 Kelas A |
Saham |
3,22% |
-9,27% |
1. Batavia Technology Sharia Equity USD
Pada posisi teratas, Batavia Technology Sharia Equity USD, sebuah reksa dana global, berhasil mencatatkan kenaikan dalam 2 bulan ini sebesar 8,99% meskipun mengalami drawdown selama satu tahun terakhir sebesar -13,29%.
Reksa dana ini mengkhususkan diri pada investasi di saham teknologi yang mematuhi prinsip syariah, menunjukkan betapa sektor teknologi, terutama yang berbasis syariah, masih memiliki daya tarik yang kuat di tengah volatilitas pasar.
Dalam 1 tahun, reksa dana yang dikelola PT Batavia Prosperindo Aset Manajemen ini mampu meberikan return 38,77%.
Mininimal pembelian awal untuk reksa dana global ini adalah US$10.000. Nah, jika kamu nabung sekali dari setahun lalu senilai US$10.000 maka nilai yang kamu dapatkan saat ini adalah US$13.877.
Alokasi Efek Terbesar per Nov 2023
- Adobe Inc Com
- Advanced Micro Devices Inc
- Amazon.Com Inc Com Usd.01
- Apple Inc Com Usd.00001
- Asml Holding Nv Ord Eur.09
- Mastercard Inc Com Usd.0001 Cl A
- Microsoft Corp Com
- Nvidia Corp Com Usd.001
- Servicenow Inc Com Usd.001
- Synopsys Inc Com
2. Avrist Ada Saham Blue Safir
Menyusul di posisi kedua adalah Avrist Ada Saham Blue Safir dengan jenis reksa dana saham, mencatatkan kinejra YTD sebesar 7,13% dan drawdown satu tahun sebesar -10,89%.
Produk ini menonjol karena strategi investasinya yang fokus pada saham-saham unggulan atau blue-chip, yang seringkali dianggap sebagai investasi yang lebih aman dalam kondisi pasar yang tidak menentu. Kita bisa melihat dalam daftar 10 portofolio terbesarnya.
Alokasi Efek Terbesar per 31 Jan 2024
- ACES - Ace Hardware Indonesia Tbk.
- BBCA - Bank Central Asia Tbk.
- BBRI - Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk.
- BMRI - Bank Mandiri (Persero) Tbk.
- BRIS - Bank Syariah Indonesia Tbk.
- CTRA - Ciputra Development Tbk.
- INDF - Indofood Sukses Makmur Tbk.
- MAPA - Map Aktif Adiperkasa Tbk.
- MAPI - Mitra Adiperkasa Tbk.
- TLKM - PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk
Reksa dana ini dikelola oleh PT Avrist Asset Management (Avram) yang merupakan perusahaan manajer investasi yang berdiri pada 2011 dan mendapat izin kegiatan usaha bedasarkan Surat Keputusan Ketua Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan Nomor: KEP-07/BL/MI/2012 pada tanggal 18 Juni tahun 2012. Avram merupakan anak perusahaan dari PT Avrist Assurance (Avrist).
3. Schroder Global Sharia Equity Fund USD
Schroder Global Sharia Equity Fund USD yang merupakan reksa dana global, menempati posisi ketiga dengan kenaikan YTD sebesar 5,31% dan drawdown -8,70%. Reksa dana ini berinvestasi di saham global yang mematuhi prinsip syariah, menandakan minat yang tumbuh pada investasi yang sesuai dengan nilai-nilai etis.
Reksadana kelolaan PT Schroder Investment Management Indonesia ini memberikan return dalam 1 tahun terakhir sebesar 17,41% di tengah kinerja saham-saham teknologi yang atraktif.
Alokasi Efek Terbesar per 31 Jan 2024
- Alphabet Inc
- Amazon.Com Inc
- Apple Inc
- GSK Plc
- Merck & Co.
- Microsoft Corp
- Nvidia Corp
- Relx Plc
- Unilever Plc
- Visa Inc
4. Eastspring Investments Value Discovery Kelas A
Reksa dana besutan PT Eastspring Investments Indonesia yang diluncurkan pada Mei 2013 ini meberikan return secara YTD sebesar 4,93%, sedangkan untuk periode 1 tahun tingkat keuntungannya mencapai 5,21%.
Reksa dana dengam minimal pembelian awal Rp100.000 ini memiliki risiko tinggi karena merupakan jenis RD saham. Namun dengan pengelolaan yang baik, diantaranya dengan memegang saham-saham blue chip, Eastspring Investments Value Discovery Kelas A masih memberikan keuntungan yang terjaga.
Alokasi Efek Terbesar 31 Jan 2024
- ASII - Astra International Tbk.
- BRIS - Bank Syariah Indonesia Tbk.
- BBCA - Bank Central Asia Tbk.
- BMRI - Bank Mandiri (Persero) Tbk.
- BBNI - Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk.
- BBRI - Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk.
- ICBP - Indofood CBP Sukses Makmur Tbk.
- ISAT - Indosat Tbk
- JSMR - Jasa Marga (Persero) Tbk.
- TLKM - PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk
5. BNP Paribas Cakra Syariah USD Kelas RK1
Reksa dana global BNP Paribas Cakra Syariah USD Kelas RK1 yang mengoleksi saham-saham perusahaan publik papan atas dunia memberikan return cukup meyakinkan yakni 4,80% untuk periode tahun berjalan hingga 26 Februari 2024. Sementara dalam periode 1 tahun terakhir return yang diberikan mencapai 21,05%.
Reksa dana yang dikelola PT BNP Paribas Asset Management memang bertujuan untuk memberikan potensi tingkat pertumbuhan investasi yang menarik dalam jangka panjang dalam mata uang dolar Amerika Serikat melalui mayoritas investasi pada Efek Syariah Luar Negeri bersifat ekuitas yang memenuhi Prinsip Syariah di Pasar Modal.
Produk ini memiliki strategi investasi yang berfokus pada negara-negara maju di dunia (global developed markets). Berikut bocoran 10 aset teratas yang dipegang:
Alokasi Efek Terbesar 31 Des 2023
- Accenture Plc Class A
- Alphabet Inc-Cl A
- Amazon.Com Inc
- Apple Inc
- Eli Lilly
- Home Depot Inc
- Merck & Co Inc
- Microsoft Corp Com
- Nvidia Corp
- Visa Inc-Class A A
6. BNP Paribas SRI KEHATI
Dengan return 4,42% secara YTD dalam 2 bulan ini, reksa dana besutan PT BNP Paribas Asset Management menempati urutan ke-6 sebagai produk reksa dana dengan kinerja terbaik di Bibit. Adapun dalam periode setahun tingkat return yang diberikan mencapai 11,60%.
Positifnya kinerja BNP Paribas SRI KEHATI tak lepas dari aset-aset (ekuitas) yang dipegang. Berikut alokasi efek terbesar per 31 Jan 2024 yang dipegang BNP Paribas SRI KEHATI:
- BBCA - Bank Central Asia Tbk.
- BMRI - Bank Mandiri (Persero) Tbk.
- BBNI - Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk.
- BBRI - Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk.
- ICBP - Indofood CBP Sukses Makmur Tbk.
- INDF - Indofood Sukses Makmur Tbk.
- KLBF - Kalbe Farma Tbk.
- SMGR - Semen Indonesia (Persero) Tbk.
- TLKM - PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk
- UNVR - Unilever Indonesia Tbk.
Untuk diketahui, Reksa Dana BNP Paribas SRI-KEHATI bertujuan untuk memberikan potensi tingkat pertumbuhan investasi yang mengikuti kinerja indeks SRI KEHATI. Produk ini menggunakan pendekatan investasi pasif dengan mereplikasi indeks SRI-KEHATI.
Reksa Dana BNP Paribas SRI-KEHATI mempunyai kebijakan investasi minimum sebesar 80% (delapan puluh perseratus) pada Efek Bersifat Ekuitas dan maksimum sebesar 20% (dua puluh per seratus) pada instrumen pasar uang seperti Deposito Berjangka, Sertifikat Deposito, Sertifikat Bank Indonesia, Surat Berharga Pasar Uang, Obligasi yang jatuh temponya kurang dari 1 tahun dan instrumen pasar uang lainnya.
7. Bahana Primavera 99 Kelas G
Masih dari reksa dana saham, urutan ketujuh ditempati reksa dana besutan PT Bahana TCW Investment Management yakni Bahana Primavera 99 Kelas G. Tingkat return yang diberikan sepanjang tahun berjalan 2024 mencapai 4,14%, sementara dalam setahun menghasilkan 6,35%.
Adapun drawdown setahun mencapai -10,66% yang menggambarkan tingkat penurunan nilai terbesar dalam setahun ke belakang.
Reksa dana ini memiliki tingkat expense ratio 1,35% yang mengukur seberapa besar biaya yang dikeluarkan untuk mengelola reksa dana.
Alokasi Efek Terbesar per 31 Jan 2024
- ADMR - Adaro Minerals Indonesia Tbk.
- ASII - Astra International Tbk.
- BRIS - Bank Syariah Indonesia Tbk.
- BBCA - Bank Central Asia Tbk.
- BMRI - Bank Mandiri (Persero) Tbk.
- BBNI - Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk.
- BBRI - Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk.
- ICBP - Indofood CBP Sukses Makmur Tbk.
- JSMR - Jasa Marga (Persero) Tbk.
- TLKM - PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk
8. Simas Satu
Inilah satu-satunya reksa dana campuran yang masuk jajaran top 10 reksa dana berkinerja terbaik di Bibit secara YTD. Reksa dana besutan PT Sinarmas Asset Management ini memberikan return 3,45% YTD dan 8,86% dalam 1 tahun.
Adapun alokasi efek terbesar per 31 Jan 2024 tersebar pada ekuitas, obligasi, dan produk deposito berjangka:
- BBCA - Bank Central Asia Tbk.
- Bank KB Bukopin Obligasi
- Bank Kb Bukopin Syariah - Deposito
- BMRI - Bank Mandiri (Persero) Tbk.
- BBNI - Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk.
- BBRI - Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk.
- Bank Tabungan Negara - Deposito
- Hutama Karya (Persero) Obligasi
- INKP - Indah Kiat Pulp & Paper Tbk.
- JSMR - Jasa Marga (Persero) Tbk.
Berdasarkan prospektusnya disebutkan bahwa Reksa Dana SIMAS SATU bertujuan untuk mencapai tingkat pendapatan yang optimal dalam jangka panjang melalui peningkatan nilai modal, penghasilan dividen dan pendapatan bunga, serta mengurangi risiko investasi dengan mengalokasikan kekayaan Simas Satu ke dalam berbagai jenis Efek yang terdiri dari 10% - 79% pada Efek Ekuitas, 2% - 79% pada Instrumen Pasar Uang dan 2% - 79% pada Efek Berpendapatan Tetap, baik dalam denominasi Rupiah maupun dalam mata uang asing.
- Jenis Reksa Dana: Campuran
- Tingkat Resiko: Sedang
- Expense Ratio : 3.86%
- Tanggal Peluncuran: 15 Januari 2001
- Min. Pembelian Awal: IDR 100,000
- Min. Penjualan : IDR 100,000
- Bank Kustodian: BANK CIMB NIAGA - CUSTODY, Tbk, PT
- Bank Penampung: BCA
9. BNI-AM Dana Saham Inspiring Equity Fund
BNI-AM Dana Saham Inspiring Equity Fund adalah reksa dana yang dikelola oleh manajer investasi PT BNI Asset Management. Reksa dana ini memberikan return YTD sebesar 3,25% dan 3,99% untuk periode 1 tahun.
Reksa dana yang juga memberikan dividen ini dahulu bernama BNI-AM Sana Saham Sektoral yang pertama kali diluncurkan pada 7 April 2014.
Alokasi Efek Terbesar per 31 Jan 2024
- TLKM - PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk
- BBCA - Bank Central Asia Tbk.
- BBRI - Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk.
- BMRI - Bank Mandiri (Persero) Tbk.
- BBNI - Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk.
- AKRA - AKR Corporindo Tbk.
- ICBP - Indofood CBP Sukses Makmur Tbk.
- SMGR - Semen Indonesia (Persero) Tbk.
- TOWR - Sarana Menara Nusantara Tbk.
- HMSP - H.M. Sampoerna Tbk.
10. BRI Mawar Konsumer 10 Kelas A
Reksa dana BRI Mawar Konsumer 10 Kelas A yang dikelola PT BRI Manajemen Investasi memberika return cukup menjanjikan dalam jangka pendek, dengan kinerja YTD mencapai 3,22%. Namun, kinerja jangka panjangnya tampak masih berjuang denga kinerja 1 tahun 2,89% dan 0,81% dalam 3 tahun terakhir. Bahkan untuk periode 5 tahun kinerjanya jeblok dengan return -15,02, sedangkan dalam periode 10 tahun terkahir returnnya terjaga di 15,59%.
Reksa dana ini juga memiliki expense ratio 4,05% yang relatif tinggi jika dibandingkan dengan reksa dana lain dalam jajaran top 10.
Alokasi Efek Terbesar per 31 Jan 2024
- AMRT - Sumber Alfaria Trijaya Tbk.
- ASII - Astra International Tbk.
- BBCA - Bank Central Asia Tbk.
- BBNI - Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk.
- BBRI - Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk.
- BMRI - Bank Mandiri (Persero) Tbk.
- BRIS - Bank Syariah Indonesia Tbk.
- ICBP - Indofood CBP Sukses Makmur Tbk.
- MYOR - Mayora Indah Tbk
- TLKM - PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk
Dari data di atas, terlihat bahwa reksa dana global, terutama yang berbasis syariah, mendominasi peringkat teratas kinerja terbaik di aplikasi Bibit. Hal ini menunjukkan bahwa kinerja saham global, khususnya di pasar Amerika Serikat lebih atraktif daripada di Bursa domestik. Investor bisa mempertimbangkan untuk diversifikasi aset ke saham luar negeri dengan memberi reksa dana global.
Selain itu, reksa dana saham, baik yang fokus pada saham blue-chip maupun yang memiliki strategi investasi khusus, juga menunjukkan performa yang solid. Hal ini menegaskan bahwa meskipun saham dikenal sebagai instrumen yang volatil, dengan strategi yang tepat, saham tetap menjadi pilihan investasi yang menguntungkan.
Sementara itu, reksa dana campuran seperti "Simas Satu" dengan kenaikan YTD 3,45% dan drawdown -9,25%, menawarkan alternatif bagi investor yang mencari keseimbangan antara risiko dan imbal hasil. Reksa dana campuran menggabungkan investasi saham dan obligasi, memberikan diversifikasi lebih lanjut dalam portofolio investor.
Pemahaman mendalam tentang karakteristik masing-masing jenis reksa dana dan strategi investasi yang diterapkan sangat penting bagi investor untuk mengoptimalkan portofolio mereka. Selain itu, kondisi ekonomi global, seperti kebijakan moneter bank sentral, perubahan harga komoditas, dan dinamika politik, juga mempengaruhi kinerja reksa dana.
Dalam menghadapi pasar yang penuh ketidakpastian, diversifikasi menjadi kunci. Investor disarankan untuk tidak hanya fokus pada satu jenis investasi atau pasar, melainkan menyebarkan dana ke berbagai instrumen dan wilayah untuk mengurangi risiko. Selain itu, memilih reksa dana yang dikelola oleh manajer investasi dengan rekam jejak yang solid dan strategi yang jelas juga penting untuk memastikan bahwa investasi berjalan sesuai dengan harapan.
0 Komentar